Lamongan,| BIN.ID - Kapolsek Tikung melaksanakan kegiatan mitigasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatuh, Desa Bakalanpule, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan, pada Sabtu (26/4/2025). Kegiatan ini dilakukan sebagai respons atas insiden meninggalnya seorang santri, Muhammad Rayhan Risqi Sembodo, akibat tersengat aliran listrik dari kabel ground yang menempel pada besi pembatas tempat wudhu.
Mitigasi dimulai sekitar pukul 09.30 WIB dan berlangsung hingga selesai. Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Tikung AKP Anang Purwo Widodo,SH., melalui Kanit Binmas Polsek Tikung, Aipda M. Irawan, menyampaikan sejumlah imbauan dan arahan kepada pihak pesantren terkait langkah-langkah pencegahan yang perlu segera diambil guna menjamin keselamatan para santri.
“Kami sangat prihatin atas peristiwa ini. Oleh karena itu, kami meminta pihak pondok, dalam hal ini Gus Muhammad selaku penanggung jawab, untuk segera melakukan evaluasi dan perbaikan instalasi listrik di lingkungan ponpes. Pemasangan pemutus arus otomatis juga sangat kami sarankan agar kejadian serupa tidak kembali terjadi,” ujar Aipda Irawan di hadapan pengurus ponpes.
Selain itu, pihak Polsek Tikung mengimbau agar setiap kejadian atau insiden yang terjadi di lingkungan pondok dilaporkan secara langsung kepada pihak kepolisian. Dalam kesempatan yang sama, Polsek juga menawarkan program pembinaan bagi para santri terkait keselamatan dan kewaspadaan terhadap bahaya kelistrikan.
Menanggapi hal tersebut, Gus Muhammad selaku penanggung jawab Ponpes Al Fatuh mengakui bahwa insiden yang merenggut nyawa santri itu merupakan kelalaian dari pihak pondok. Ia berjanji akan segera melakukan pembenahan menyeluruh pada instalasi listrik usai masa berkabung selama tujuh hari.
“Kami akui ini adalah kesalahan dari kami sebagai pihak pondok. Setelah masa takziah selesai, kami akan segera memperbaiki seluruh instalasi listrik yang tidak sesuai standar dan berpotensi membahayakan santri,” ucap Gus Muhammad.
Ia juga mengungkapkan bahwa pihak keluarga korban, termasuk ibu almarhum yang merupakan alumni santriwati Ponpes Al Fatuh, telah menerima musibah ini dengan ikhlas dan memilih menyelesaikannya secara kekeluargaan.
Kegiatan mitigasi ini turut dihadiri oleh Aipda M. Irawan selaku Kanit Binmas Polsek Tikung, AIPDA M. Rozi selaku Bhabinkamtibmas Desa Bakalanpule, Gus Abdullah Latif, Gus Ali Mafakhir, dan Gus Ifiqil A’la selaku pengurus serta pengasuh Pondok Pesantren Al Fatuh.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, Polsek Tikung berharap agar kesadaran akan pentingnya keselamatan kelistrikan semakin meningkat di lingkungan pondok pesantren. Polsek juga menegaskan komitmennya untuk mendukung terciptanya lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi seluruh santri.
(Bed & Lux)
0 Comments